Google

Thursday, June 28, 2007

Definisi Afasia

Untuk mengenal lebih dalam tentang afasia kita perlu untuk mengetahui dan memahami definisi dari afasia tersebut.
Pengetahuan tentang definisi ini penting, karena biasanya dalam definis tersebut terdapat beberapa hal yang cukup menentukan untuk melakukan tindakan selanjutnya.

Definisi 1.
Aphasia is a loss or impairment of language due to some type of brain injury” (1)
“Afasia adalah kehilangan atau kelemahan bahasa yang disebabkan oleh semacam luka pada otak”

Definisi 2.
“Afasia merupakan gangguan bahasa perolehan yang disebabkan oleh cedera otak dan ditandai oleh gangguan pemahaman serta gangguan pengutaraan bahasa, lisan maupun tertulis” (2)

Dari dua definisi diatas memang berbeda secara redaksional, namun terdapat-setidaknya-dua aspek yang menyamakan dua definisi berbeda tersebut, yaitu aspek gejala (Syndrome) dan aspek penyebab (cause). Kedua definisi tersebut menyatakan bahwa afasia adalah masalah yang berkaitan dengan masalah (kehilangan dan ganguan) bahasa. Yang bila dijabarkan lebih lanjut, terlihat bahwa masalah bahasa ini memiliki jenis yang berbeda-beda, yang secara garis besar dapat dibedakan menjadi afasia sensorik, afasia motorik dan afasia campuran. Kemudian dua definisi tersebut menyebutkan juga hal yang sama mengenai adanya masalah (luka dan cedera) pada otak, yang nantinya letak, jenis dan besarnya luka pada otak inilah yang menentukan jenis afasia yang dialami serta derajat keparahannya.
Referensi :
1. Allen Agranowitz et al., Aphasia Handbook for Adults and Children 7th Printing, Illinois : Charles C. Thomas, 1975.
2. Reni Dharmaperwira-Prins, Afasia, deskripsi, pemeriksaan, penanganan edisi kedua, Jakarta : Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, 2002.

No comments: